Bali Birdwatching Race 2012 (BBR
2012) merupakan kegiatan pengamatan burung yang diselenggarakan oleh
Himpunan Mahasiswa Jurusan Biologi (HIMABIO) FMIPA Universitas Udayana.
Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang mengikutsertakan Siswa-siswi SMA
Negeri/Swasta, Universitas dan Kelompok Pecinta Burung se-Bali, Jawa dan Nusa
Tenggara.
Kegiatan BBR 2012 diadakan bentuk lomba pengamatan
burung sekaligus konservasi burung, karena dalam kegiatan ini pengamatan
dilakukan tanpa mengusik dan merusak keberadaan burung tersebut pada daerah
atau habitat aslinya. Kegiatan ini juga dapat dikategorikan sebagai olah
raga karena aktivitas ini memadukan teknik identifikasi burung dengan teknik
pengamatan di alam bebas yang penuh dengan tantangan secara fisik. Kegiatan ini
mengajak peserta untuk lebih dekat dengan alam dan mengenal berbagai populasi
burung yang ada.
Pengamatan BBR 2012 akan diselenggarakan di Balai Taman Nasional Bali Barat, Jalan Raya Cekik Gilimanuk Jembrana-Bali pada 7 Desember – 9 Desember 2012. Taman Nasional Bali Barat merupakan taman nasional yang memiliki empat jenis ekosistem yaitu ekosistem hutan hujan, ekosistem savana, ekosistem hutan musim dan ekosistem mangrove. Masing –masing ekosistem memiliki berbagai keanekaragaman jenis burung yang melimpah.
Pengamatan BBR 2012 akan diselenggarakan di Balai Taman Nasional Bali Barat, Jalan Raya Cekik Gilimanuk Jembrana-Bali pada 7 Desember – 9 Desember 2012. Taman Nasional Bali Barat merupakan taman nasional yang memiliki empat jenis ekosistem yaitu ekosistem hutan hujan, ekosistem savana, ekosistem hutan musim dan ekosistem mangrove. Masing –masing ekosistem memiliki berbagai keanekaragaman jenis burung yang melimpah.
Melalui
pengamatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian pelajar,
mahasiswa dan masyarakat terhadap lingkungan khususnya konservasi burung.
Belakangan ini fenomena perdagangan burung dan penembakan burung secara liar
sangat marak di masyarakat. Padahal, Indonesia sendiri merupakan negara
urutan kelima yang memiliki keanekaragaman jenis burung sebanyak 1.539 jenis.
Indonesia juga memiliki burung endemik terbanyak di dunia yaitu 381 jenis.
Pulau Bali memiliki beranekaragam jenis burung baik burung yang dilindungi oleh
Undang-Undang maupun yang belum dilindungi oleh Undang-Undang Penertiban Perburuan
dan Perlindungan Satwa Liar no 22 tahun 1992 di daerah Bali. Jalak Bali (Leucopsar rotchildi) merupakan salah
satu burung endemik Pulau Bali yang kini terancam keberadaanya.
Info lebih lanjut disini.
No comments:
Post a Comment